 |
| Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama JAM-Intelijen Kejaksaan Agung dengan Dirjen Minerba di Gedung Balai Kartini, Jakarta, 25 November 2024. |
Jakarta, 25 November 2024 – Kejaksaan Agung melalui Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intelijen) Reda Manthovani resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Tri Winarno. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Balai Kartini, Jakarta, sebagai langkah strategis dalam pengamanan pembangunan nasional, terutama di sektor mineral dan batubara.
Perjanjian ini bertujuan menciptakan sinergi untuk optimalisasi pembangunan proyek strategis nasional (PSN) dan perbaikan tata kelola sektor tambang mineral dan batubara. Dengan jangka waktu lima tahun, kesepakatan ini menjadi pijakan penting dalam mendukung keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan.
Pengamanan Proyek Strategis: Meliputi PSN dan proyek bersifat strategis.
Perbaikan Tata Kelola Tambang: Fokus pada pengelolaan yang lebih transparan dan akuntabel.
Pertukaran Data dan Informasi: Kolaborasi berbasis data untuk pengawasan yang efektif.
Langkah strategis pengamanan mencakup kajian peraturan, pencegahan gangguan, hingga koordinasi dengan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Di sisi lain, pembenahan tata kelola melibatkan inventarisasi masalah tambang, pengkajian regulasi, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM).
Pengamanan Proyek Strategis: Meliputi PSN dan proyek bersifat strategis.
Perbaikan Tata Kelola Tambang: Fokus pada pengelolaan yang lebih transparan dan akuntabel.
Pertukaran Data dan Informasi: Kolaborasi berbasis data untuk pengawasan yang efektif.
Langkah strategis pengamanan mencakup kajian peraturan, pencegahan gangguan, hingga koordinasi dengan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Di sisi lain, pembenahan tata kelola melibatkan inventarisasi masalah tambang, pengkajian regulasi, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM).
 |
| Kerja sama strategis JAM-Intelijen Kejaksaan Agung dan Dirjen Minerba terkait pengamanan pembangunan strategis nasional resmi ditandatangani di Jakarta, 25 November 2024. |
Reda Manthovani menyampaikan, "Kerja sama ini tidak hanya bertujuan mengamankan pembangunan strategis, tetapi juga memastikan tata kelola tambang berjalan sesuai aturan untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan nasional."
Tri Winarno menambahkan, "Dengan dukungan JAM-Intelijen, kami optimis mampu menciptakan kondisi yang lebih kondusif untuk pertambangan yang berkelanjutan dan pembangunan strategis lainnya.".(Ac)
Jaksa Agung
JAM-Intelijen
Dirjen Minerba
Pengamanan Pembangunan Strategis
Tata Kelola Tambang
Tri Winarno menambahkan, "Dengan dukungan JAM-Intelijen, kami optimis mampu menciptakan kondisi yang lebih kondusif untuk pertambangan yang berkelanjutan dan pembangunan strategis lainnya.".(Ac)
Jaksa Agung
JAM-Intelijen
Dirjen Minerba
Pengamanan Pembangunan Strategis
Tata Kelola Tambang
Post a Comment